Jangan Abaikan Tidur! Ini Akibatnya Jika Kurang Tidur
Sama seperti mesin dan peralatan elektronik, manusia juga memerlukan istirahat agar bisa berfungsi dengan baik. Istirahat alias tidur, adalah hal yang sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Anda mungkin makan dengan baik dan berolahraga dengan teratur. Namun ketika Anda kurang tidur, maka semua usaha Anda itu tidak akan ada gunanya.
Lantas jika tidak mendapatkan cukup tidur, apa saja bahaya yang akan terjadi pada tubuh kita? Berikut adalah beberapa detail mengenai apa yang akan terjadi kalau Anda kekurangan waktu tidur.
- Jatuh Sakit
Kehilangan waktu tidur dapat merusak kemampuan tubuh Anda untuk melawan penyakit. Kekurangan tidur membuat tubuh rentan terhadap virus. Peneliti bahkan menemukan hubungan timbal balik antara tidur dan sistem kekebalan tubuh Anda. Ketika kekebalan tubuh menurun, maka segala macam penyakit akan mudah menyerang.
- Masalah Jantung
Menurut analisis yang diterbitkan dalam European Heart Journal , durasi tidur pendek (kurang dari lima jam per malam) telah terbukti memiliki dampak negatif pada kesehatan jantung. Kekurangan tidur secara terus menerus, tak hanya menurunkan metabolism tubuh tapi juga meningkatkan resiko Anda Anda terkena penyakit jantung koroner atau mengalami stroke akan naik jika Anda kurang tidur.
- Resiko Kanker Meningkat
Tidur singkat sering dikaitkan dengan resiko yang lebih tinggi terhadap kanker payudara, kanker kolorektal, dan kanker prostat. Pekerja shift malam umumnya akan rentan terhadap resiko ini. Tapi kabar baiknya adalah, pria dan wanita yang tidur tujuh jam atau lebih per malam memiliki peluang hidup lebih panjang.
- Resiko Alzheimer
Jika Anda tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup, artinya Anda seperti 50-70 juta orang Amerika yang menderita gangguan tidur kronis. Gangguan ini mengganggu fungsi otak dan berdampak negatif terhadap kesehatan dan umur Anda. Sebuah riset bahkan menyebut bahwa kurang tidur berkaitan dengan penyakit Alzheimer. Mengapa? Kualitas tidur yang buruk terkait dengan peningkatan kadar protein amyloid yang lebih besar di otak, dan tingkat plak amyloid terkait dengan penyakit yang menyerang ingatan ini.
- Sulit Berpikir
Menurut riset Experimental Brain Research, kurang tidur mengakibatkan sulit berpikir alias lemot. Kurangnya jam tidur yang terus menerus ternyata berdampak kurang baik terhadap pengambilan keputusan, pemecahan masalah serta tingkat kewaspadaan seseorang.
- Berkurangnya Libido
Tidak cukup tidur juga berpengaruh terhadap dorongan seksual Anda. Dalam sebuah penelitian, pria muda yang kehilangan tidur selama satu minggu menunjukkan penurunan kadar testosteron. Tidur lima jam atau lebih sedikit mengurangi kadar hormon seks sebanyak 10 hingga 15 persen. Para pria juga melaporkan bahwa suasana hati dan semangat mereka secara keseluruhan menurun setiap malam berturut-turut akibat jam istirahat yang terganggu.
- Kulit menjadi kusam
Tak hanya tubuh yang terasa fresh saat kita cukup tidur, begitu juga kulit kita. Karena kurang tidur berkaitan dengan kurangnya oksigen, hidrasi terhadap kulit jadi kurang optimal dan mengakibatkan kekusaman. Contoh yang sering terlihat adalah lingkar mata yang menghitam dan untuk beberapa kasus tertentu, meningkatkan produksi minyak pada kulit yang mengakibatkan jerawat.
Nah, setelah ini, jangan abaikan istirahat yang berkualitas, ya!